Pojoktimur.com. Soppeng--- Uji coba budidaya lobster air tawar di Desa Soga Kecamatan Marioriwawo kabupaten soppeng membuahkan hasil, dari 3 ekor indukan dihasilkan ratusan anakan dalam waktu tiga bulan tanpa perlakuan.
Hal ini diungkapkan Ir. Erman Asnawi, M. Si kadis Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP), kepada wartawan Kamis, (25/6/2020).
Menurut Erman Asnawi, Selama ini banyak keluhan pembudidaya ikan akibat kadar kapur di kolam relatif tinggi sehingga perkembangan ikan nila dan ikan emas sangat lambat. Sementara lobster memerlukan kadar kapur untuk kalsium kulitnya sehingga dilakukan uji coba dan berhasil. Sehingga dengan adanya lobster air tawar ini menjadi solusi bagi pelaku usaha perikanan.
"Kami hanya melakukan improfisasi untuk menghasilkan sesuatu yang optimal, Selanjutnya akan dikembangkan lobster ini dengan skala besar dengan memanfaatkan potensi dan lahan di sekitar lokasi uji coba tersebut", jelasnya.
"Ini peluang usaha yang cukup menjanjikan, mengingat harga lobter air tawar dipasaran cukup tinggi sekitar Rp. 500.000 per kg ",tutup Erman Asnawi.
.gif)
.gif)
