Pojoktimur.com Soppeng— SDN 1 Lamappoloware mengundang orangtua siswa untuk melakukan sosialisasi dan sumbang saran terkait rencana Rencana Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk memulai Proses Belajar Mengajar (PBM) Tatap Muka. di ruang pertemuan SDN 1 Lamappoloware jalan pemuda, Kamis (15/10 2020).
SDN 1 Lamappoloware menjadi salah satu sekolah selain 16 sekolah yang berada di daerah pinggiran yang diberi peluang untuk menjadi sekolah percontohan melaksanakan PBM Tatap Muka di masa Pandemi.
Dalam pertemuan dengan orang tua siswa tersebut, Kepala Sekolah SDN 1 Lamappoloware Wahidin SPd menjelaskan sistem pembelajaran dengan standar protokol kesehatan yang harus diterapkan bila sekolahnya jadi melaksanakan Proses Belajar Mengajar dengan Tatap Muka di masa Pandemi ini.
“Proses belajar mengajar tatap muka ini bisa dilaksanakan tergantung persetujuan orangtua siswa. Bagi yang setuju, PBM Tatap Muka akan dilaksanakan dengan standar protokol kesehatan yang ketat. Pembelajaran akan diikuti paling banyak 13 siswa dalam satu ruangan, tidak ada jam istirahat, kantin sekolah tidak dibuka dan selesai belajar semua siswa langsung pulang” jelasnya.
“Sedangkan Bagi orang tua siswa yang tidak setuju, pembelajaran tetap akan dilakukan dengan sistem daring dengan catatan orang tua sesekali harus mengambil materi pembelajaran di Sekolah ” tutupnya.
Sementara, Agus Setiawan salah seorang orang tua murid yang mengikuti pertemuan sosialisasi ini mengaku setuju dengan PBM Tatap Muka dilakukan di SDN 1 Lamappoloware dengan catatan pemberlakuan Standar Protokol Kesehatan harus diberlakukan secara ketat.
“Saya setuju, dengan pertimbangan adanya kategori Zona Hijau dari Dinkes SulSel menjadi tanda dan salah satu syarat PBM Tatap Muka bisa dilaksanakan di suatu daerah karena dinilai sudah relatif aman dari penularan Covid 19”
“Apalagi, selama ini saya melihat tingkat kejenuhan anak-anak yang sudah delapan bulan belajar di rumah sudah berada pada tingkat yang mengkhawatirkan dan berpengaruh besar pada suasana psikologis anak”ujarnya
Sekedar diketahui rencana Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk memulai Proses Belajar Mengajar (PBM) Tatap Muka seiring dengan ditetapkannya Kabupaten Soppeng sebagai daerah Zona Hijau Covid 19 oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.(Gun’z).