DPMPTSP-NAKERTRANS Soppeng Gelar Bintek Bagi Pelaku Usaha

0 0
Read Time:2 Minute, 28 Second

Pojoktimur.com Soppeng— Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu,Tenaga Kerja dan Transmigrasi (DPMPTSP-NAKERTRANS) Kabupaten Soppeng menggelar Bimbingan Teknis/Sosialisasi Implementasi perizinan dan pengawasan perizinan, berusaha berbasis risiko bagi pelaku usaha di Kabupaten Soppeng, di Aula Pertemuan Hark Cafe dan Eatery, Selasa, (21/6/2022).

Kapala bidan penanaman modal DPMPTSP-Nakertrans Kabupaten Soppeng A. Lukman Saransi, dalam laporannya menjelaskan bahwa, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pelaku usaha dalam melaksanakan kegiatan usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Meningkatkan pemahaman pelaku usaha mengenai ketentuan pelaksanaan penanaman modal. Serta meningkatkan minat penanaman untuk melakukan penanaman modal di daerah.

“Adapun Peserta terdiri dari kalangan pengusaha sebanyak 210 Peserta untuk 7 angkatan terdiri dari Bimtek (4 Angkatan sebanyak 120 Orang) dan Sosialisasi Implementasi Perizinan Beruasaha Berbasis Risiko (3 Angkatan sebanyak 90 Orang). Kegiatan ini dilaksanakan”, ujarnya.

Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tenaga Kerja dan Transmigrasi (DPM-PTSP-Naketrans) Kabupaten Soppeng, Andi Dhamrah, dalam sambutannya mengungkap bahwa, kegiatan ini sangat positif sebagai langkah informatif bagi para pelaku usaha dalam mengakses layanan perizinan yang didasarkan pada resiko dan segala kegiatan usaha. Dimana penyelenggaraan perizinan berusaha berbasis risiko itu sendiri bertujuan untuk ekosistem investasi dan kegiatan usaha melalui pelaksanaan penerbitan perizinan usaha secara efektif, sederhana dan pengawasan yang terstruktur serta dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan perundang-undangan.

Layanan perizinan berbasis resiko ini dapat dilakukan melalui handphone dan dilalukan secara mandiri serta dapat diakses kapan dan dimana saja tanpa harus datang ke kantor melalui link oss. go. id serta kami juga menyiapkan aplikasi PTSP dalam genggaman sehingga tanpa kekantorpun perizinan sudah bisa terbit dengan mengupload syarat-syarat yang dibutuhkan”, katanya.

Sementara Bupati Soppeng, H.A. Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan suatu langkah awal yang dapat memberikan pemahaman bagi kita semua para pelaku usaha dalam hal perizinan berusaha yang berbasis resiko. Dan pemerintah daerah akan terus memberikan upaya yang terbaik bagi pelaku usaha di Soppeng.

“Sekedar informasi, Insya Allah tahun ini kita akan membuka pelayanan terpadu yaitu Mall Pelayanan Publik yang dapat meningkatkan pelayanan bagi para pelaku usaha dan masyarakat, dan sementara ini kami baru persiapan lokasi tempatnya. Jadi nantinya semua yang terkait dengan bidang pelayanan masyarakat akan berada dalam satu tempat. Ini semata-mata adalah arahan dari Presiden RI dimana setiap daerah menyiapkan Mall pelayanan ini. Dan semoga tahun ini sudah bisa kita resmikan”, ungkap Kaswadi.

Kaswadi menambahkan bahwa, Kami bersama seluruh jajaran akan senantiasa memikirkan bagaimana agar para pelaku usaha dapat berkembang dan maju. Sehingga kami mencoba sebuah konsep untuk menggerakkan ekonomi masyarakat dengan selalu membuat kegiatan, agar masyarakat senantiasa selalu berusaha dan hal ini dapat memancing para anak muda untuk bekerja sehingga mereka menjadi lebih produktif.

“Melalui kekuatan Yassisoppengi dapat membantu kita untuk menggerakkan semangat masyarakat baik dalam hal kemanusiaan maupun pembangunan daerah. Banyak hal yang bisa kita lakukan, jangan melihat daerah kita kecil karena saya yakin kita semua mempunyai peluan untuk melakukan usaha di Soppeng dan kewajiban kami yaitu bagaimana memberikan peluang bagi para pelaku usaha untuk berusaha”, pungkas Kaswadi. (**)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

BERITA TERKAIT

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Comment